ANALISIS BENTUK KONJUNGSI PADA NOVEL MANUSIA DAN BADAINYA KARYA SYAHID MUHAMMAD SERTA HUBUNGANNYA DENGAN PEMBELAJARAN BAHASA INONESIA DI SMA

Sumaryanti, Eko Dwi (2024) ANALISIS BENTUK KONJUNGSI PADA NOVEL MANUSIA DAN BADAINYA KARYA SYAHID MUHAMMAD SERTA HUBUNGANNYA DENGAN PEMBELAJARAN BAHASA INONESIA DI SMA. Diploma thesis, IKIP PGRI BOJONEGORO.

Text EKO DWI SUMARYANTI.pdf Download (693kB)

Abstract

Sumaryanti, Eko Dwi. NIM 20110014. “Analisis Bentuk Konjungsi pada Novel Manusia dan Badainya Karya Syahid Muhammad Serta Hubungannya dengan Pembelajanan Bahasa Indonesia di SMA”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikam Bahasa dan Seni, IKIP PGRI Bojonegoro 2024. Kata Kunci: Konjungsi, novel Konjungsi adalah kata hubung yang digunakan dalam bahasa untuk menghubungkan kata, frasa, dan klausa untuk memperlajari komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk 1) menjelaskan dan mendeskripsikan bentuk konjungsi pada novel Manusia dan Badainya. 2) Mendeskripsikan dan menjelaskan hasil kajian bentuk konjungsi pada novel Manusia dan Badainya karya Syahid Muhammad sebagai materi pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis analisis deskriptif, data yang berbentuk kata yang terdapat dalam novel. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini berbentuk teknik simak cacat libat. Tenik analisis data yang digunakan membaca dan mencari bentuk konjungsi dalam novel Manusia dan Badainya dan melakukan menandaan dengan menggaris bawahi dan mencatat. Berdasarkan hasil analisis penelitian pada novel Manusia dan Badainya, ditemukan beberapa bentuk konjungsi yaitu konjungsi koordinatif dengan kategori hubungan penambahan “dan”, hubungan pemilihan “atau”, dan hubungan perlawanana “tetapi”, konjungsi subordinatif dengan kategori hubungan waktu “sejak”, hubungan syarat “jika”, hubungan tujuan “agar”, hubungan konsesif “meskipun”, hubungan pemiripan “seolah-olah”, hubungan penyebab “karena”, hubungan pengakibatan “sehingga”, hubungan penjelas “bahwa”, hubungan cara “dengan”, konjungsi antarkalimat dengan kategori hubungan keadaan “namun”, hubungan menentang “tetapi”, hubungan kesediaan”meskipun begitu”, konjungsi antarparagraf dengan kategori hubungan akibat atau hasil “jadi”, dan hubungan pertentangan”namun”. Hubungan bentuk konjungsi pada novel dengan pembelajaran di SMA adalah adanya kompetensi dasar. Pada kompetensi dasar 3.3 yang memuat tentang materi pembahasan tentenag unsur kebahasaan yang berupa kata pengubung.

Actions (login required)

View Item