ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI ETNOMATEMATIKA SEDEKAH BUMI

KHOTIMAH, NASRUL (2024) ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI ETNOMATEMATIKA SEDEKAH BUMI. Diploma thesis, IKIP PGRI BOJONEGORO.

Text NASRUL KHOTIMAH.pdf Download (769kB)

Abstract

Khotimah, Nasrul. (2024). “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Melalui Etnomatematika Sedekah Bumi”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam. IKIP PGRI Bojonegoro. Pembimbing (I) Dwi Erna Novianti, S.Si., M.Pd. Pembimbing (II) Ari Indriani M.Pd. Kata Kunci : Analisis, Pemecahan Masalah, Matematika, Etnomatematika, Sedekah Bumi Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematis melalui etnomatematika Sedekah Bumi. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VIII di MTs Muhammadiyah 2 Kedungadem. Tradisi Sedekah Bumi yang diamati berada di Desa Panjang Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data pada penelitian ini yaitu siswa kelas VIII MTs Muhammadiyah 2 Kedungadem. Untuk menguji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data, triangulasi yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan teknik. Triangulasi sumber yaitu menguji kredibilitas data dengan membandingkan data pada sumber yang telah ada. Sedangkan triangulasi teknik yaitu menguji kredibilitas data dengan membandingkan hasil tes siswa dengan hasil wawancaranya. Hasil dari penelitian ini diperoleh 6 subjek terpilih dengan 2 kategori tinggi, 2 kategori sedang, dan 2 kategori rendah sesuai dengan indikator pemecahan masalah matematis menurut Polya, yaitu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian, dan memeriksa kembali. Siswa dengan kategori tinggi telah mampu melaksanakan semua tahapan Polya dengan baik, subjek telah mampu memahami maksud soal dengan baik dan menghasilkan jawaban yang tepat. Siswa dengan kategori sedang mampu memahami masalah dengan baik, namun mengalami kebingungan dan kesulitan dalam merencanakan dan melaksanakan penyelesaian. Subjek dengan kategori rendah masih mengalami kesulitan dalam memahami soal, dan kurang teliti dalam pengerjaan sehingga menghasilkan jawaban yang kurang tepat.

Actions (login required)

View Item