ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED BERBANTUAN QUIZIZZ DITINJAU DARI TAHAPAN KASTOLAN

Zahro, Aulia Nadia (2025) ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED BERBANTUAN QUIZIZZ DITINJAU DARI TAHAPAN KASTOLAN. Other thesis, IKIP PGRI BOJONEGORO.

Text AULIA NADIA ZAHRO - 21310067.. - aulia aulia-1-31.pdf Download (834kB)

Abstract

Zahro, Aulia Nadia. 2025. “Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Open Ended Berbantuan Quizizz Ditinjau dari Tahapan Kastolan”. Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. IKIP PGRI Bojonegoro. Pembimbing (I) Novi Mayasari, M.Pd., Pembimbing (II) Ari Indriani, M.Pd. Kata Kunci: Kesalahan Siswa, Soal open ended, Quizizz, Tahapan kastolan, Aritmatika sosial Permasalahan rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematika siswa di Indonesia menjadi latar belakang pentingnya penelitian ini. Soal open ended dinilai mampu meningkatkan pemikiran kritis siswa, namun masih jarang diterapkan dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini, memanfaatkan teknologi pembelajaran digital, yaitu Quizizz, untuk membantu siswa menyelesaikan soal open ended pada materi aritmatika sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kesalahan dan mengetahui faktor yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal open ended berbantuan Quizizz ditinjau dari tahapan kastolan. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII-F MTs Negeri 5 Bojonegoro. Pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 5 Bojonegoro yang beralamat di Desa Balenrejo Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro pada tanggan 10 Februari s.d 15 Maret 2025. Teknik pengumpulan data berupa tes tertulis, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil data tes diperoleh kesimpulan yaitu, kesalahan siswa terjadi pada semua tahapan kastolan, dengan persentase tertinggi pada kesalahan konseptual (50%), kemudian kesalahan prosedural (44%) dan kesalahan teknik (42%) dengan faktor penyebab meliputi kurangnya pemahaman konsep, ketidaktelitian, dan kesulitan mengubah soal cerita ke bentuk matematika.

Actions (login required)

View Item