PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN SHOPEE PAYLATER TERHADAP IMPULSE BUYING PRODUK FASHION PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI IKIP PGRI BOJONEGORO

ROSALIA, ELY (2024) PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN SHOPEE PAYLATER TERHADAP IMPULSE BUYING PRODUK FASHION PADA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI IKIP PGRI BOJONEGORO. Diploma thesis, IKIP PGRI BOJONEGORO.

Text ELY ROSALIA.pdf Download (571kB)

Abstract

Rosalia, Ely. 2024. “Pengaruh Literasi Keuangan Dan Shopee Paylater Terhadap Impulse Buying Produk Fashion Pada Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi IKIP PGRI Bojonegoro”. Skripsi, Pendidikan Ekonomi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, IKIP PGRI Bojonegoro. Pembimbing (I) Ayis Crusma Fradani, S.Pd., M.Pd. Pembimbing (II) Dr. Fruri Stevani, S.Pd., M.Pd. Kata kunci : Literasi Keuangan, Shopee Paylater, Dan Impulse Buying. Penelitian ini didorong oleh adanya perilaku impulse buying di kalangan mahasiswa program studi pendidikan ekonomi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh secara parsial literasi keuangan dan shopee paylater terhadap impulse buying produk fashion dan pengaruh secara simultan literasi keuangan dan shopee paylater terhadap impulse buying produk fashion mahasiswa prodi pendidikan ekonomi IKIP PGRI Bojonegoro. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner atau angket dengan menggunakan skala likert dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan uji instrumen berupa uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji prasyarat atau asumsi klasik berupa uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas, dan uji heterokedastisitas, dan uji hipotesis berupa analisis regresi berganda, analisis determinasi, uji T (parsial) dan uji F (simultan). Berdasarkan hasil analisis data dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh secara parsial dan simultan literasi keuangan dan shopee paylater terhadap impulse buying. Hal ini dapat ditunjukkan dengan hasil uji T (parsial) Literasi Keuangan (X1) terhadap Impulse Buying (Y) menunjukkan nilai sig 0.027 dan nilai t(hitung) sebesar 2.230, maka H0 ditolak dan H1 diterima karena signifikansi 0.027 < 0.05 dan nilai t(hitung) 2.230 > t(tabel) 1.976. Dan hasil Uji T shopee paylater (X2) terhadap Impulse Buying (Y) menunjukkan nilai sig 0.002 dan nilai t(hitung) sebesar 3.158, maka H0 ditolak dan H2 diterima karena signifikansi 0.002 < 0.05 dan nilai t(hitung) 3.158 > t(tabel) 1.976. Kemudian hasil uji hipotesis F (Simultan) menunjukkan bahwa nilai F(hitung) 7.505 > F(tabel) 3.06 atau nilai signifikansi 0.001 < 0.05, hal ini dapat diartikan bahwa H0 ditolak dan H3 diterima.

Actions (login required)

View Item